Tuesday, 25 February 2014

keruh (sebuah puisi)


keruh

kabur pandangan mataku
namun dapat melihat
malahan mata ini buta
sukma yang sakit 
akalpun terurai dari kepala
diam membisu seperti patung
hah..ha..padahal pohon-pohon mampu berucap kata
manusia bertindak semaunya
lantas daku bingung
hanya menyepi
dihadapan sang hiyang
ampunan ku pinta
by: arif aminudin (teater GeR@K)

No comments: